Pelatihan Internalisasi Nilai Pancasila bagi Penguatan Karakter Sumber Daya Manusia di Guwosari, Pajangan, Bantul

.

Kegiatan pelatihan yang bertajuk Internalisasi Nilai Pancasila bagi Penguatan Karakter Sumber Daya Manusia dilaksanakan pada tanggal 15 hingga 19 Oktober 2024 di SMA Negeri 1 Guwosari, Pajangan, Bantul. Pelatihan ini diselenggarakan oleh tim pengabdian masyarakat dari Program Studi Manajemen Sumber Daya Manusia Pendidikan, Sekolah Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), bekerja sama dengan Kelurahan Guwosari dan SMA Negeri 1 Guwosari. Sebanyak 25 peserta yang terdiri dari guru-guru SMP dan SMA di wilayah Guwosari mengikuti kegiatan ini.

Pelatihan ini bertujuan untuk memperkuat karakter sumber daya manusia di Guwosari melalui internalisasi nilai-nilai Pancasila dalam pendidikan. Dengan harapan, para peserta yang mayoritas adalah tenaga pendidik dapat mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah mereka, serta dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan ini diadakan dengan metode yang interaktif, melibatkan diskusi kelompok, sesi tanya jawab, dan simulasi untuk mengaplikasikan nilai-nilai Pancasila dalam pembelajaran.
Kegiatan pelatihan ini dipimpin oleh Prof. Dr. Slamet Suyanto, M.Ed. selaku ketua tim pengabdian, yang didampingi oleh beberapa anggota tim, yakni Dr. Shely Cathrin, S. Fil., M. Phil., selaku pemateri dan juga hadir  Dr. Maya Novita Sari, S.Pd.I., M.Pd., serta mahasiswa magister dari Program Studi Manajemen Sumber Daya Manusia Pendidikan, yaitu Akmal Fakhrurozi, Ahnaf Zuhdi, dan Lalita Sari. Para mahasiswa turut berperan aktif dalam kelancaran kegiatan dengan membantu fasilitasi dan mendampingi para peserta selama pelatihan.

Pelatihan ini berlangsung dengan antusiasme yang tinggi dari peserta. Selama lima hari kegiatan, para guru sangat aktif berpartisipasi dalam setiap sesi. Mereka antusias dalam berdiskusi mengenai penerapan nilai Pancasila di lingkungan pendidikan dan berbagi pengalaman terkait tantangan yang dihadapi dalam mendidik generasi muda. Sesi-sesi yang berlangsung tidak hanya memberikan teori, tetapi juga melibatkan praktik langsung sehingga peserta dapat merasakan dampak positif dari penerapan nilai-nilai Pancasila dalam pendidikan.

Melalui kegiatan ini, diharapkan bahwa para guru dapat menerapkan pembelajaran yang lebih berbasis karakter, dengan menekankan pentingnya nilai-nilai kebangsaan, seperti gotong royong, keadilan sosial, dan demokrasi dalam setiap kegiatan sekolah. Selain itu, dengan internalisasi nilai Pancasila dalam pendidikan, diharapkan dapat terbentuk generasi muda yang memiliki karakter kuat, tanggung jawab, serta rasa cinta tanah air yang tinggi.
Kegiatan ini juga menghasilkan kolaborasi yang baik antara SMA Negeri 1 Guwosari, Kelurahan Guwosari, dan para guru. Ada kesepakatan untuk melanjutkan upaya ini dengan mengembangkan program-program berbasis Pancasila yang lebih luas lagi di tingkat sekolah dan masyarakat. Selain itu, tindak lanjut berupa pendampingan kepada guru dalam mengimplementasikan materi pelatihan di kelas akan dilakukan untuk memastikan bahwa nilai-nilai yang telah dipelajari dapat diterapkan secara konsisten dalam kehidupan pendidikan.

Sebagai bentuk keberlanjutan, tim pengabdian masyarakat dari UNY berencana melakukan evaluasi terhadap implementasi pelatihan ini dalam beberapa bulan mendatang, guna memastikan efektivitas dan keberlanjutan penguatan karakter berbasis Pancasila di sekolah-sekolah yang terlibat. Selain itu, diharapkan kegiatan serupa dapat diadakan di sekolah-sekolah lain di wilayah Bantul dan bahkan Yogyakarta, untuk memperkuat peran pendidikan dalam membentuk karakter bangsa yang lebih baik. Kegiatan ini mencerminkan komitmen Universitas Negeri Yogyakarta dalam berkontribusi kepada masyarakat melalui program pengabdian yang tidak hanya memberikan dampak langsung, tetapi juga berkelanjutan, guna mewujudkan pendidikan yang berkarakter dan berbasis nilai Pancasila. (MN)